Kamis, 31 Mei 2012

Kota Mataram & Bisnis Laundry

KM.MellbaoNews. Jum,at,1/6/2012.Usaha Laundry (tempat cuci pakaian) kini sudah ada di mana-mana. Sebab tak sedikit warga yang menggunakan jasa ini. kalau kita melintasi beberapa tempat di kota Mataram, seperti di jalan dari Langko terus tembus  sampai ke kota tua Ampenan, kita akan terbuat geleng kepala dengan puluhan baliho kecil di tepi jalan bertulis tentang tawaran Laundry  mulai harga paling sampai hasilnya licin, harum, semua tawaran menyediakan sudah disediakan.
 
Munculnya beragam  beragam jajakan Laundry di kota Mataram sekarang ini, menjadikan  salah satu bukti nyata bahwa peluang bisnis Laundry semakin  hari semakin diminati oleh warga Kota Mataram  sekitarnya.  Bahkan tidak sedikit pelaku usaha yang mengembangkan bisnis Laundrynya dengan menggunakan sistem kemitraan dengan pelanggannya, menandakan peluang pasarnya masih sangat luas dan prospek bisnisnya pun masih sangat bagus. Sehingga diperkirakan untuk tahun-tahun ke depannya peluang bisnis ini akan mengalami peningkatan yang cukup tajam di  Kota Mataram. Peluang bagi pasar Laundry yang semakin terbuka lebar sepertinya menjadi sasaran tepat bagi para pelaku usaha. Tak heran bila saat ini hampir di setiap pelosok daerah baik di kota maupun di daerah pinggiran, semakin banyak bisnis Laundry yang bermunculan. Hal inilah yang mendorong beberapa pelaku bisnis Laundry mulai tertarik untuk mengembangkan bisnisnya melalui kerjasama dengan investasi yang beragam pula. Ungkap, Turmuzi (Pengamat sosial, dan ketua Kovensi NTB).

Ungkapkan Serupa juga datang dari salah seorang pemilik usaha Laundry kiloan di Kekalik Jaya, ibu Ida saat ditemui di tempat laundrynya kemarin mengatakan, bisnis Laundry makin menjamur. Dengan bermodalkan Rp. 10 juta  pun sudah bisa membangun bisnis tersebut. Modal tersebut digunakan sebagai biaya sewa tempat, pembelian mesin cuci serta setrika.

Dari sekian jumlah  sistem Laundry ini, pihaknya lebih memilih sistem kiloan. Karena  menurutnya, bisnis laundry kiloan hampir sama dengan bisnis Laundry lainnya, namun penghitungan jasa cucinya dalam bentuk kiloan, bukan picisan atau paketan. Sementara, mengenai mesin cuci yang digunakan dalam bisnis laundry kiloan biasanya sama dengan apa yang biasa digunakan pada rumah tangga-tangganya. Kalau pakaian yang diantar bayarannya bisa berbeda-beda  tergantung tempat dimana akan diantarakan. Menghitung biaya cucian berdasarkan satuan serta paket, misalkan satu buah kemeja ongkosnya bisa  Rp. 1000 sampai dengan Rp. 2.500 hingga untuk perkembangan tahun kedepannya Kota Mataram makin akan diramaikan oleh bisnis Laundry. (Wakil Direktur Mellbao)

Tidak ada komentar: