Selasa, 19 Juni 2012

Mereka Kehilangan Tempat Bermain


Rabu/20/6/2012. Panggil saja nama saya,  Amin, (8) tahun, kata anak itu, setiap sore sepulangnya dari sekolah ia akan berlari memutar ditengah kampung bersama 4 orang temannya, untuk bermain petak umpat. Matahari sedang  terik-teriknya  tidak mengguranggi semangat anak-anak seusia ini untuk tetap bermain ditengah kampung, semua macam permainan pun bisa ia mainkan di tengah kampung itu.
Tempat itu terletak di lingkungan Gatep, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram.

Kampung dari tahun-ketahun  perkampungan semakin sempit, bangunan perumahan terus dibangun kata, Iwan teman sepermaian Amin, memperlihatkan wajah riang, di sela-sela waktu bermainnya.

Inak Sur, salah seorang warga lingkungan Gatep, Kecamatan Ampenan, mengakui apa yang dikatakan Iwan itu memang benar. Setiap sorenya anak-anak di lingkungan Gatep harus bermain ditengah kampung, atau kalau mereka sudah bosan mereka akan pergi  pesisir pantai Ampenan. “ Padahal kami dengan warga setempat sudah mengusulkan pembuatan tempat bermain untuk anak-anak di kampung ini, tapi sampai sekarang belum ada respon” jelas inak Sur. 

Semua warga di lingkungan Gatep  berharap pemerintah bisa membuatkan tempat bermain untuk  anak-anak dikampung yang kehilangan tempat bermainnya, sehingga dengan adanya tempat bermain tersebut anak-anak akan merasakan betul masa-masa mereka. (Yar/KM.Mellbao)

Tidak ada komentar: